Astronomi, Ilmu Tentang Benda Langit dan Fenomenanya

Astronomi (Foto: bladjar.com)

Apakah kamu gemar mengamati benda langit? Jika iya, mungkin kamu akan tertarik dalam mempelajari astronomi. Astronomi adalah ilmu alam yang mempelajari tentang benda langit dan fenomena yang terjadi di luar Bumi.

Astronomi berasal dari bahasa Yunani, “astron” yang berarti bintang dan “nomos” yang berarti hukum. Secara garis besar ilmu ini mempelajari objek langit, termasuk asal usul, sifat, meteorologi, gerak dan bagaimana benda-benda tersebut menjelaskan pembentukan dan perkembangan alam semesta.

Tidak hanya dapat diamati, segala peristiwa yang terjadi di luar angkasa juga bisa dimengerti dan dimodelkan. Untuk mempelajarinya secara lebih dalam, astronomi dibagi menjadi empat sub bidang dan beberapa cabang ilmu sebagai berikut.

1. Astrofisika

Astrofisika adalah sub bidang astronomi dengan menerapkan prinsip fisika. Bidang ini mempelajari tentang perilaku, sifat fisik, dinamika benda, serta fenomena yang ada di luar angkasa. Astrofisika kemudian dibagi lagi menjadi beberapa cabang ilmu, yaitu kosmologi, spektroskopi, heliofisika, fiometri, helioseimologi, dan astroseismologi.

2. Astrometri

Kamu yang tertarik pada letak-letak benda langit sangat cocok untuk mempelajari astrometri. Astrometri adalah sub bidang astronomi yang mempelajari tentang pemetaan atau posisi benda langit. Ilmu ini memberikan kerangka acuan pergerakan bintang dan benda langit di luar angkasa. Astrometri dibagi menjadi beberapa cabang ilmu, yaitu planetologi dan ekoplanetologi.

3. Astrobiologi

Pernahkah kamu bertanya-tanya mengenai kehidupan di planet lain? Apakah kamu penasaran dengan lingkungan seperti apa yang mampu menunjang kehidupan? Jawabannya dapat kamu temukan dengan mempelajari astrobiologi. Salah satu sub bidang astronomi tersebut fokus mempelajari kehidupan di luar Bumi. Ekobiologi dan astrokimia adalah cabang ilmu yang masuk ke dalam astrobiologi.

4. Astrogeologi

Sub bidang astronomi berikutnya adalah astrogeologi yang fokus mempelajari batuan, medan, serta material luar angkasa. Astrogeologi erat kaitannya dengan eksogeologi, di mana keduanya fokus mempelajari hubungan geologi dengan benda langit. Cabang ilmu astrogeologi, antara lain ekogeologi, areologi, dan selenografi.

Dalam memahami dan memodelkan peristiwa yang terjadi di ruang angkasa, astronomi juga menggunakan ilmu fisika dan matematika. Bahkan, mempelajari astronomi juga menggunakan statistika, pengembangan perangkat lunak, analisis model, dan pemrograman.

Orang yang berkecimpung dalam bidang astronomi disebut dengan astronom. Beberapa perguruan tinggi telah menyediakan program studi astronomi bagi yang ingin mempelajari astronomi lebih dalam. Program studi ini juga memiliki sejumlah prospek kerja, misalnya di bidang penelitian, pengajaran, media, dan berbagai bidang lainnya.

Nah, demikianlah sedikit ulasan mengenai astronomi. Apakah kamu tertarik untuk menjadi astronom?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *