Mungkin masih asing di telinga kita tentang apa itu pendidikan karakter maupun pendidikan skill. Pada intinya semua memiliki tujuan yang sama yaitu mencerdaskan anak bangsa.
Karakter memiliki maksud sifat atau watak terdapat pada diri individu, sesuai dengan baik buruknya perilaku masing-masing.
Character Building adalah upaya untuk mendidik, melatih dan membentuk karakter anak agar menjadi pribadi lebih baik dan bermanfaat untuk lingkungan.
Sedangkan pendidikan skill memiliki makna upaya yang dilakukan untuk mengasah kemampuan berdasarkan bidang, pengetahuan dan keterampilan.
Tujuannya adalah agar mampu bersaing di era globalisasi saat ini. Dalam pendidikan skill dituntut untuk mengoptimalkan keahlian secara maksimal.
Fungsi, Tujuan, serta Keterkaitan antara keduanya
a. Fungsi Pendidikan Karakter
Character Building bisa disebut sebagai tolak ukur kurikulum saat ini. Karena hal yang terkandung di dalamnya menjadi dasar pertimbangan guna menguatkan moral bangsa.
Banyak sekali permasalahan-permasalahan muncul seperti kejahatan pada anak dibawah umur, penyalahgunaan narkoba, seks bebas, perkosaan, dan masih banyak lagi.
Secara umum Character Building memiliki fungsi untuk membentuk karakter menjadi pribadi yang berakhlak mulia, berbudi luhur serta berperilaku baik.
Agar kejahatan-kejahatan dapat berkurang bahkan hilang dari muka bumi. Memang benar semua kejahatan tersebut tidak terabaikan oleh Lembaga berwenang.
Namun dengan adanya kasus pencabulan terhadap remaja, bahkan anak-anak sudah mampu membuktikan ada indikasi kegagalan dalam hal mendidik dan menumbuhkan manusia yang berakhlak mulia.
Mendidik karakter anak bisa dimulai dari orang terdekat seperti keluarga, kerabat, atau tetangga. Karena kemuliaan terbesar pada manusia terletak pada karakternya.
b. Tujuan Pendidikan Karakter
Jati diri bangsa yang baik terdapat pada akhlak mulia yang dimiliki oleh penduduknya. Tujuan utama Character Building adalah untuk membentuk bangsa yang tangguh sesuai dengan Pancasila.
Agar mencapai tujuan tersebut dalam setiap pembelajaran harus diajarkan tentang makna Pancasila, yaitu : sifat jujur sejak dini, toleransi antar umat beragama, cinta tanah air, serta rasa tanggung jawab.
c. Keterkaitan antara keduanya
Tentu saja memiliki hubungan yang erat antara keduanya, bila program pendidikan karakter dapat berjalan dengan lancar maka pendidikan skill akan mengikutinya.
Jika sejak dini anak sudah diajarkan dengan baik dan didukung penuh kemampuan yang dimilikinya, maka anak akan merasa bertanggung jawab untuk menekuninya.
Sehingga mudahnya jalan bagi bangsa untuk mencapai kesejahteraan bersama.
