Anggota pramuka yang sudah sampai pada tingkatan terakhir golongannya dan memenuhi persyaratan Pramuka Garuda, berhak untuk mengajukan permohonan. Permohonan akan diajukan kepada Kwartir melalui pembina gudepnya agar bisa mengikuti uji kelayakan ke tingkatan Garuda.
Kwartir akan mengevaluasi peserta didik yang mengajukan itu tentang kelayakannya, baik dari segi mental, maupun sisi kelayakan persyaratan. Apabila sudah dinilai cakap dan memenuhi persyaratan, maka calon Pramuka Garuda akan diwawancarai oleh tim penguji.
Pengertian Pramuka Garuda
Pramuka Garuda merupakan sebuah sebutan bagi para anggotanya yang sudah menyelesaikan tingkat kecakapan tertinggi mereka pada tingkat golongan masing-masing. Seorang pramuka dapat menjadi suri teladan bagi peserta yang lain.
Para peserta yang ingin menjadi pramuka garuda akan dilantik ketika sudah memenuhi persyaratan dan akan memiliki Tanda Pramuka Garuda. Tanda Pramuka Garuda adalah sebuah tanda kecakapan tertinggi yang akan diberikan kepada seorang peserta didik pramuka ketika sudah memenuhi syarat Pramuka Garuda.
Tanda Pramuka Garuda
Bentuk Tanda Pramuka Garuda mempunyai bentuk segi lima beraturan dengan bingkai kuning emas. Di tengah terdapat simbol burung garuda dengan sayap yang terbuka. Warna dasar pada segi lima dibedakan sesuai dengan tingkat golongan masing-masing. Warna hijau untuk pramuka siaga, merah untuk pramuka penggalang, kuning untuk pramuka penegak, dan coklat tua untuk pramuka pandega.
Penggunaan Tanda Pramuka Garuda dibedakan menjadi dua. Pertama dikenakan saat upacara resmi tanda ini dikenal sebagai Tanda Pramuka Garuda Asli. Kedua dikenakan pada kegiatan sehari-hari tanda ini disebut dengan Tanda Pramuka Garuda Duplikat.
Syarat Pramuka Garuda
Peserta didik yang sudah menyelesaikan SKU tingkat terakhir dalam golongannya berhak untuk mengajukan diri menjadi pramuka garuda. Terdapat persyaratan yang berbeda yang disesuaikan dengan tingkat golongannya. Adapun syarat-syarat Pramuka Garuda untuk berbagai tingkatan dibagi menjadi 4 yaitu untuk :
- Siaga
- Penggalang
- Penegak
- Pandega
Tim penguji akan melakukan penilaian terhadap calon Pramuka Garuda secara perorangan dengan melakukan tes wawancara secara langsung, pengamatan langsung, serta membaca dan mendengarkan dari pihak ketiga.
Para penguji ini terdiri dari pelatih pembina, pembina gugusdepan, andalan kwartir, dan orang tua peserta yang akan diuji, serta tokoh masyarakat. Tim ini dibentuk oleh Kwartir berdasarkan pengajuan dari pembina gudep pramuka yang bersangkutan.
Medali Garuda
Bentuk penghargaan bagi seorang Pramuka Garuda yaitu berbentuk sebuah medali. Medali ini mempunyai pita dengan pinggiran berwarna putih serta garis tebal merah di tengahnya. Pada ujung pita terdapat sebuah medali dari metal yang berbentuk segi lima. Bergambarkan Burung Garuda yang mempunyai tunas kelapa di dadanya. Burung Garuda itu memegang pita yang bertuliskan “SETIA, SIAP, SEDIA” yang mempunyai arti dari sikap yang dimiliki setiap Pramuka Garuda.
Cara Mengenakan Medali Garuda
Medali ini akan dikalungkan dengan pita yang berada di bawah hasduk/pita leher. Ujung medali akan berada di luar, di depan hasduk dan apabila dikalungkan tepat pada ujung tulang dada. Medali hanya akan dikenakan saat upacara resmi saja.
Penghargaan terhadap seseorang yang sudah menyandang menjadi Pramuka Garuda dapat dicopot jika peserta didik terbukti bersalah. Berikut adalah beberapa kesalahan yang bisa membuat seseorang kehilangan penghargaannya.
- Apabila Pramuka Garuda terbukti melakukan tindakan yang menyeleweng dan bertentangan dengan Kode Kehormatan Pramuka.
- Bersikap sombong diri dan bangga hati atas memperolehnya penghargaan tersebut.
- Memberikan contoh yang buruk dan negatif kepada lingkungan sekitar, bukannya menunjukkan tindakan yang mencerminkan seseorang yang mendapat penghargaan Pramuka Garuda.
sumber gambar :
https://www.pramukaklaten.or.id/index.php/pramuka-garuda
https://www.walangapraga.or.id/pramuka-garuds/pramuka-garuda-2/
